Tim Doktor Mengabdi Aplikasikan Geoinformasi untuk Kopi Banyuwangi

    Tim Doktor Mengabdi Aplikasikan Geoinformasi untuk Kopi Banyuwangi
    Pelatihan Geoinformasi untuk Kopi Banyuawangi

    BANYUWANGI - Pengabdian masyarakat di Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, telah dilaksanakan melalui Program Doktor Mengabdi oleh Civitas Academica Universitas Brawijaya (UB). Pengabdian masyarakat tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang keterkaitan tanaman dan lingkungannya.

    Aspek-aspek yang dimaksud terkait kondisi geografis yang menjadi dasar dari penguatan produk kopi berbasis Indikasi Geografis, memperbaiki metode pengolahan kopi dengan transfer dan difusi teknologi roasting kopi kepada kelompok tani, serta memberikan edukasi terhadap sistem pertanian berbasis geoinformasi dan agrowisata kepada peneliti-peneliti muda yang beraktifitas di Kecamatan Kalipuro.

    Pelaksanaan Program Doktor Mengabdi ini diawali dengan pemetaan kebun kopi di daerah Kalipuro. Kegiatan ini melibatkan 12 mahasiswa KKN Tematik UB dan dilaksanakan mulai 11 Juli hingga 10 Agustus 2022. Aktifitas mahasiswa ini menjadi awal terjalinnya komunikasi yang baik antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat.

    Masyarakat yang terlibat antara lain petani, kelompok sadar wisata, serta mitra UB yaitu Ijen GeoPark yang memiliki Situs Warisan Geologi (Geosite) dan bentang alam yang memiliki nilai Warisan Geologi (Geoheritage), Keragaman Geologi (Geodiversity), Keanekaragaman Hayati (Biodiversity), dan Keragaman Budaya (Cultural Diversity). Ijen GeoPark juga dikelola untuk keperluan konservasi, edukasi, dan pembangunan perekonomian masyarakat secara berkelanjutan.

    Pelatihan Roasting Kopi

    Dua pelatihan yang merupakan implementasi Program Doktor Mengabdi di Kecamatan Kalipuro ini adalah Pelatihan Geoinformasi dan Aplikasi GPS untuk Pengembangan Pemetaan Kopi dan Agrowisata di Kawasan Ijen GeoPark, serta Pelatihan Penggunaan Mesin Roasting Kopi yang diikuti oleh 20 peneliti muda dan aktivis kopi pada Sabtu (13/8/2022).

    Pelatihan terkait pemetaan disampaikan oleh Dr. Brian Rahardi, dosen FMIPA UB, dan Dwi Wahyu H., S.Si., dari Ijen GeoPark. Adapun pelatihan roasting kopi disampaikan oleh M. Emir Yusuf yang merupakan praktisi dari Albirru Coffee and Eatery.

    “Kami harap kegiatan pengabdian ini dapat meningkatkan kapasitas kompetensi dan ekonomi masyarakat, ” ungkap Ketua Program Doktor Mengabdi, Dian Siswanto Ph.D., dosen FMIPA UB.

    Sahiruddin Ph.D., dosen FIB UB, yang terlibat aktif dalam kegiatan ini menambahkan bahwa kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat yang berusaha menyelesaikan permasalahan masyarakat secara nyata (action program) seperti pada Program Doktor Mengabdi ini perlu dilaksanakan secara berkesinambungan sehingga dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat lebih terasa. (dts/Humas UB)

    banyuwangi
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Catatan dari Nobar Film Koesno dan Jack:...

    Artikel Berikutnya

    Kejari Kota Kediri Launching Satgas Pemberantasan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Babinsa Desa Kendal Bersama PPL Gelar Penyuluhan Pertanian
    Babinsa Kormail 0824/15 Bangsalsari Kawal Pendistribusian Bansos Pangan, Jamin keamanan dan kelancarannya
    Satgas TMMD ke-120 Kodim 0816/Sidoarjo Bersama Warga Desa Penambangan Bergotong Royong Perbaiki Jalan Makam
    Semangat Tak Kenal Lelah, Satgas TMMD ke-120 Kodim 0816/Sidoarjo Buat Sumur Bor untuk Petani Desa Penambangan
    Pendampingan Pertanian, babinsa Koramil 0824/19 Umbulsari Kawal Perawatan Tanaman Padi Petani

    Ikuti Kami